Jumat, 24 April 2015

Baker Hughes Test

Assalamu’alaikum!

Hari ini aku mau cerita tentang pengalamanku daftar Baker Hughes. Udah pada tau semua kan? Baker Hughes itu salah satu oil service company yang tersebesar di dunia. Jadi ceritanya, suatu hari aku iseng cari-cari lowongan pekerjaan. Nah gak sengaja juga buka web Baker Hughes. Ternyata disitu lagi dicari posisi wellsite engineer untuk lokasi Indonesia. Trus aku bikin akun di web tersebut dan apply lowongannya.
2 hari setelah isi form segala macem, aku dapat email bahwa aku telah berhasil lolos screening CV dan diminta untuk i-interview. Jadi aku dikasih waktu sekitar 5 hari gitu buat wawancara via video. Awalnya aku gak ngerti gimana sistem wawancaranya. Setelah tanya sana sini dapatlah beberapa contoh soal wawancara video ini.

1.  Video Interview
Pertama-tama kita panjatkan puji syukur, eh maksudnya pertama-tama kita harus punya koneksi internet yang bagus. Kedua kita harus cek audio laptop kita bagus apa gak. Karna saking nekadnya aku, wawancara cuma pake tethering internet hp. Hehe tapi alhamdulillah lancar kok.
Nah, kita disuruh klik alamat untuk interview. Kemudian kita disuruh memastikan semua koneksi internet dan audio aman. Kalo ada yg belum aman, kita tidak bisa lanjut ke langkah selanjutnya. Trus klik “Ready for Interview”. Barulah muncul soal-soal dalam bentuk tertulis, kemudian kita dikasih waktu 1 menit untuk persiapan dan 1 menit untuk mulai menjawab. Jadi jawaban kita direkam gitu.  Ada sekitar 9 pertanyaan. Setelah itu akan muncul video terimakasih dari pihak perusahaan karena telah menyelesaikan tes interview. Oh ya, semua interview ini dalam bahasa inggris ya. Dan alhamdulillah akupun berhasil melewati tes ini dengan lancar. Meskipun ditengah-tengah lagi jawab pertanyaan terdenger suara adzan dhuhur. Kerekam deh. Hehe
2 hari kemudian aku dapat email bahwa lolos ke tahap selanjutnya yakni tes BELIT (Bussines English Language Test)

2.    Tes BELIT
Jadi tes BELIT ini sebenernya mirip kaya tes TOEFL, tapi kosa kata dan pertanyaannya lebih pada perkapaan2 yang sering digunakan di dunia bisnis atau perkantoran. Ada soal listening, reading, grammar, sama speaking. Nah pada tahap ini juga lagi-lagi via internet. Jadi kita harus punya koneksi internet yg bagus. Tapi lagi-lagi aku cuma pake tethering HP. Hehe. Maklum ngirit. Oh ya jangan lupa persiapkan headset untuk tes listeningnya. Sebaiknya si pake headphone yang ada mic nya. Soalnya kan bakal ada tes speaking juga. Kalo di tes speakingnya nanti kita suruh membaca satu paragraf artikel gitu. Gimna pronounce kita ngomong inggris. Sama satu lagi speakingnya ada yg jawab soal juga. Good luck buat yang mau ngelakuin tes ini.
Sampe tahap ini pengumumannya lama banget. Berbulan-bulan. So sabar aja ya nunggunya.
Setelah sekian lama, aku ternyata gak lolos ke tahap selanjutnya. Harusnya setelah ini ada 2 days interview sama temen2 lain yang lolos juga. Sorry, untuk info lengkapnya aku gak tau. Soalnya aku gak ngalamin langsung.

Begitulah pengalamanku tes di Baker Hughes. Semoga bermanfaat untuk temen-temen semua. Aku selalu ingat bahwa kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda. Keep work hard and pray harder.  


Wassalamu’alaikum! :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Aku Tak Butuh Teman

Assalamu'alaikum guys! Apa kabar kamu? iya, kamu :) #apasihDan :p Hari ini hari jumat kan ya, mumpung lagi selow dan ada ide buat nul...